BISNIS MIe AYAM

BISNIS MIe AYAM - Mie merupakan makanan yang berasal dari Cina. Aneka hidangan mi digemari di Indonesia, salah satunya adalah mi ayam. Mi ayam dijual menggunakan gerobak, kios, ruko, atau restauran. Penambahan bahan seperti bakso, pangsit, ceker, jamur akan menambah kelezatannya. Mi bahan mi ayam biasanya dijual dalam kantong plastik isi 6 bentuk bulat, padat dan kering, berat kira-kira 1/2 kg dengan harga 4000-6000 rupiah. Gunakan mi yang terbukti kualitasnya, dan jangan berganti-ganti merek mi agar kualitas mi ayam tidak berubah-ubah.

Perlengkapn yang dibutuhkan yakni gerobak, alat masak (kompor, tabung gas, elpiji, saringan mi), alat makan (mangkuk, sendok, garpu, gelas), alat pelengkap (wadah saus, kecap, sambal, tisu), serta meja kursi.

Dibebrapa lokasi, harga mi ayam keliling sekitar 4.000, 00-4.500 ,00 rupiah. Sedang yang mangkal 5.000, 00-7.000 ,00/porsi. Perbedaan harga terkait dengan sewa tempat dan kelengkapan mi yang dijual.

A. Cara membuat mi ayam

- buat toping ayam. Potong ayam ukuran kecil, rebus, beri kecap manis dan penyedap secukupnya, angkat sisihkan

- rebus mi dan sawi dalam air mendidih selama 3 menit, tiriskan

- campurkan merica, penyedap, dan minyak sayur dalam mangkuk, aduk rata

- masukkan mi dan sawi rebus ke mangkuk, aduk sebentar. Tambahkan kecap manis dan asin sesuai selera.

- sajikan dengan toping ayam, irisan bawang daun, dan taburan bawang goreng.

B. Modal awal

Biaya Investasi Rp. 2.100.000 ,00 meliputi:

- meja kursi

- gerobak

- alat masak

- alat makan

- perlengkapan lain-lain.

Biaya variabel Rp. 1.980.000 ,00 meliputi:

- mi 3 kg x 30 hari

- ayam 1 ekor x 30 hari

- sawi dan bumbu 10.000,00 x 30 hari

- kecap 3000 x 30 hari

- gas / 10 hari

- listrik, kebersihan dan keamanan

Jadi total modal awal sebesar Rp. 4.080.000 ,00.